PERSIAPAN SIMULASI BENCANA RSUD WONOSARI
Persiapan simulasi bencana di RSUD Wonosari terus dilakukan. Hari ini Kamis Wage (9/5) di Aula Amarylis dilakukan briefeng akhir persiapan Simulasi bencana. Berisi penjelasan kronologi alur simulasi bencana.
Tujuan dari adanya simulasi bencana gempa bumi ini agar seluruh komponen rumah sakit maupun yang di luar rumah sakit siap dalam menghadapi bencana alam. Selain itu, juga untuk menguji sistem Hospital Disaster Plan (HDP) yang ada di RSUD Wonosari. Hal ini karena HDP RSUD Wonosari secara rutin setiap setahun sekali harus dilakukan uji coba, sehingga dapat diketahui apa saja yang perlu diperbaiki.
Terjadinya bencana di Indonesia, baik bencana alam seperti gempa bumi dan gunung meletus ataupun bencana yang ditimbulkan oleh ulah manusia seperti kebakaran hutan, banjir, kebocoran pabrik kimia semakin marak terjadi di Indonesia, tak terkecuali di Gunungkidul. Peristiwa Gempa bumi di Bantul menjadi kaca benggala bagi Gunungkidul.
Dalam hal ini peran Rumah Sakit sebagai ujung tombak dari pelayanan medik pada saat terjadi bencana sangatlah penting dan merupakan mata rantai utama dari Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT). Seyogyanya pelayanan medik menjadi semakin cepat dan tepat, mulai dari pra rumah sakit ditempat kejadian berupa Pertolongan Pertama Pada Penderita Gawat Darurat, serta di rumah sakit termasuk pelayanan antar rumah sakit sebagai jaringan rujukannya bila membutuhkan pelayanan spesialistik.
Berikut adalah foto-foto persiapan Simulasi Becana yang dilaksanakan pada hari ini:
(UPKRS)
- By admin
- 09 Mei 2019
- 17