• (0274) 391007, 391288
  • rsudwonosari06@gmail.com

PELAYANAN LAUNDRY RUMAH SAKIT UMUM DAERAH WONOSARI KABUPATEN GUNUNGKIDUL


Pengelolaan linen laundry di Rumah Sakit perlu mendapatkan perhatian yang khusus. Hal ini dikarenakan linen yang berada di Rumah Sakit sebagian besar merupakan linen infeksius (Linen yang terkontaminasi darah dan cairan tubuh lainnya).

Linen di Rumah Sakit ada 2 jenis :

  1. Linen Infeksius

Linen yang terkontaminasi darah dan cairan tubuh pasien

  1. Linen Non Infeksius

Linen yang tidak terkontaminasi darah dan cairan tubuh pasien

Pengelolaan linen di Rumah Sakit Umum Daerah Wonosari dilakukan di unit laundry yang dibentuk berdasarkan SK Direktur Nomor 017.A/KPTS/2018 Tentang Pembentukan Unit Laundry Tanggal 15 Januari 2018.

Jumlah Tenaga Kerja di unit laundry adalah 15 orang.

Shift kerja di unit laundry :

  • Pagi (07.30 – 13.30 WIB)
  • Siang (13.30 – 19.30 WIB)
  • Malam (19.30 – 07.30 WIB)

Produksi Linen Unit Laundry RSUD Wonosari rata-rata 450 - 600 kg/hari

 

Pengambilan Linen Kotor di Ruang Perawatan dan Pengangkutan dengan menggunakan trolly linen kotor ke unit laundry dilakukan oleh petugas laundry

 

Pintu Masuk Linen Kotor ke Gedung Laundry

 

Penimbangan dan pencatatan produksi linen kotor

 

Proses pencucian linen

 

Ruang cuci unit laundry

 

Ruang cuci unit laundry RSUD Wonosari dengan 4 unit mesin cuci yaitu :

Mesin cuci Non Infeksius :

  1. Mesin Cuci Kapasitas 28 Kg (1 Unit)
  2. Mesin Cuci Kapasitas 10 Kg (1 Unit)

Mesin Cuci Infeksius :

  1. Mesin Cuci Kapasitas 20 Kg (1 Unit)
  2. Mesin Cuci Kapasitas 10 Kg (1 Unit)

 

 

Bahan Kimia yang digunakan untuk proses pencucian :

  1. Alkali dan Detergent Berfungsi meningkatkan fungsi membuka pori-pori linen dan mengangkat noda
  2. Emulsifier Berfungsi mengemulsi kotoran yang berbentuk minyak dan lemak
  3. Oxigen Bleach/Chlorine Bleach Mengangkat kotoran/noda, mencemerlangkan linen, desinfektan, baik untuk linen warna maupun putih
  4. Sour Menetralkan sisa dari bahan kimia  sehingga pH nya menjadi 7 atau netral
  5. Softener Melembutkan linen digunakan pada proses akhir pencucian

Dosis bahan kimia :

  1. Linen Infeksius 10mL/Kg
  2. Linen Non Infeksius 8mL/Kg

 

 

Mesin Pengering yang digunakan di unit laundry RSUD Wonosari :

  1. Mesin Pengering Kapasitas 40 Kg (1 Unit)
  2. Mesin Pengering Kapasitas 30 Kg (1 Unit)
  3. Mesin Pengering Kapasitas 17 Kg (1 Unit)

 

 

Mesin Setrika yang digunakan di unit laundry :

  1. Roll setrika (1 unit)
  2. Setrika Uap (1 Unit)
  3. Setrika Manual (2 Unit)

 

Ruang Penyimpanan Linen Bersih dilengkapi dengan thermometer dan dipantau 2 kali sehari yaitu jam 08.00 WIB dan 13.30 WIB.

Standar suhu penyimpanan linen bersih 220C s/d 270C

Standar kelembaban penyimpanan linen bersih 450C s/d 750C

 

Gudang penyimpanan Bahan Kimia

 

Pengangkutan linen bersih dari unit laundry (melalaui pintu keluar linen bersih) ke ruang penyimpanan linen di ruang perawatan oleh petugas laundry

 

Dekontaminasi Trolly dengan menggunakan chlorine cair 0,05%

 

Ruang Administrasi Unit Laundry

 

ss

Trolly Linen Kotor (2 Unit)

Trolly Linen Bersih (2 Unit)

 

  • By admin
  • 23 Juli 2019
  • 17

Berita Terbaru


Aktivitas Fisik: Langkah Kecil Menuju Hidup Sehat dan Bahagia

Pernahkah Anda merasa stres, mudah lelah, atau sulit tidur? Mungkin…

Lebaran Aman dan Nyaman: Tips Mencegah Risiko Infeksi!

Hari Raya Idul Fitri merupakan momen istimewa untuk berkumpul bersama…

Tips Menjaga Kesehatan di Hari Raya Idul Fitri

Hari Raya Idul Fitri identik dengan tradisi makan bersama keluarga,…

Manfaat Persalinan dengan Bidan

Persalinan adalah proses yang penting dalam kehidupan seorang Ibu. Salah…

Mpox: Ancaman Baru dalam Dunia Kesehatan Global

Tahukah sahabat, masyarakat Indonesia baru-baru ini dihebohkan oleh wabah Mpox,…