Tips Menjaga Kesehatan di Hari Raya Idul Fitri
Hari Raya Idul Fitri identik dengan tradisi makan bersama keluarga, sajian makanan khas yang bersantan, serta budaya silaturahmi ke rumah saudara dan tetangga. Namun, tanpa kontrol yang baik, pola makan dan aktivitas selama Lebaran bisa berdampak pada kesehatan. Agar tetap bugar dan menikmati momen Lebaran dengan maksimal, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan:
1. Batasi Konsumsi Makanan Bersantan dan Berlemak
Hidangan seperti opor ayam, rendang, gulai, dan lontong sayur memang menggugah selera, tetapi kandungan lemak dan santannya bisa meningkatkan kadar kolesterol jika dikonsumsi berlebihan. Untuk mengurangi dampaknya:
- Pilih porsi kecil dan imbangi dengan makanan berserat seperti lalapan atau sayur bening.
- Hindari menyantap terlalu banyak makanan bersantan dalam satu waktu.
- Jika memungkinkan, pilih bagian daging yang lebih rendah lemak seperti dada ayam tanpa kulit.
2. Jangan Terlalu Banyak Konsumsi Kue Kering dan Minuman Manis
Hari Raya juga dipenuhi dengan aneka kue kering seperti nastar, kastengel, dan putri salju yang tinggi gula dan lemak. Ditambah lagi, minuman manis seperti sirup dan soda sering kali menjadi suguhan utama. Untuk menjaga kesehatan:
- Batasi konsumsi kue dan pilih camilan sehat seperti buah-buahan.
- Lebih baik memilih air putih atau infused water daripada minuman manis untuk menghindari lonjakan gula darah.
3. Atur Pola Makan Saat Berkunjung ke Rumah Saudara
Saat bersilaturahmi, kita seringkali merasa tidak enak jika menolak makanan yang disajikan. Agar tetap sehat tanpa menghilangkan keseruan Lebaran:
- Makanlah dalam porsi kecil di setiap rumah yang dikunjungi.
- Prioritaskan makanan yang lebih sehat dan hindari makan terlalu sering dalam waktu singkat.
- Jika sudah merasa kenyang, sampaikan dengan sopan bahwa Anda sudah makan sebelumnya agar tidak terpaksa makan berlebihan.
4. Tetap Aktif Meskipun Banyak Berkunjung
Lebaran sering kali membuat kita lebih banyak duduk dan berbincang. Agar tetap bugar:
- Manfaatkan momen silaturahmi dengan berjalan kaki ke rumah saudara yang berdekatan.
- Lakukan peregangan atau olahraga ringan di pagi hari sebelum memulai aktivitas berkunjung.
- Hindari tidur setelah makan besar untuk mengurangi risiko gangguan pencernaan.
5. Jaga Pola Tidur yang Sehat
Sering kali, kesibukan di Hari Raya membuat pola tidur terganggu, terutama karena banyaknya tamu yang datang hingga malam. Untuk menjaga kesehatan:
- Usahakan tetap tidur cukup minimal 6-8 jam per malam.
- Jika merasa lelah, sempatkan untuk istirahat sejenak agar tubuh tidak mudah lemas.
6. Perbanyak Minum Air Putih
Dehidrasi dapat terjadi akibat kurangnya asupan cairan saat kita sibuk bersilaturahmi. Untuk itu:
- Pastikan minum air putih minimal 8 gelas sehari.
- Kurangi konsumsi kopi atau teh berlebihan yang dapat menyebabkan dehidrasi.
7. Waspadai Masalah Pencernaan
Perubahan pola makan saat Lebaran bisa memicu gangguan pencernaan seperti maag, diare, atau sembelit. Untuk mengatasinya:
- Jangan makan berlebihan dalam satu waktu.
- Konsumsi serat dari sayur dan buah untuk melancarkan pencernaan.
- Hindari makanan yang terlalu pedas atau berminyak jika memiliki masalah lambung.
Dengan menerapkan tips ini, Anda bisa menikmati perayaan Idul Fitri dengan tetap menjaga kesehatan. Selamat Lebaran, semoga tetap sehat dan bugar selama merayakannya!
Referensi
- "Menjaga Pola Makan ketika Lebaran" – Pusat Kedokteran Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. pkgm.fk.ugm.ac.id
- "Edukasi Pola Makan Sehat di Hari Raya dan Pemanfaatan Terapi Komplementer" – Jurnal di ResearchGate. researchgate.net
- "Tips Menjaga Pola Makan Sehat Saat Lebaran" – Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada. rsa.ugm.ac.id
Kontributor : Siti Shofiah, S.Kep.,Ns
- By admin
- 25 Maret 2025
- 17