WARGA TAKUT MENDEKAT, JENAZAH PEMUDA DI DADAPAYU DIKUBURKAN DENGAN PROTOKOL COVID-19
Salah satu warga Desa Dadapayu berusia 22 tahun meninggal dunia saat hendak dibawa ke Rumah Sakit. Saat dibawa kembali pulang warga setempat tidak berani mendekat, jenazah akhirnya dikuburkan oleh Relawan penanganan Covid-19 dan Tim BPBD gunungkidul menggunakan Alat Pelindung Diri Lengkap.
Informasi yang berhasil dihimpun, warga Desa Dadapayu tersebut mempunyai riwayat perjalanan dari wilayah Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul. Pada Rabu (22/04/2020) yang bersangkutan merasakan sakit pada ulu hati dan kurang nafsu makan, hingga akhirnya dibawa ke klinik setempat dan diberi obat.
Pada Jumat siang (24/04/2020) yang bersangkutan dibawa ke salah satu rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan, namun sebelum sampai rumah sakit warga Desa Dadapayu tersebut meninggal dunia dan dibawa kembali pulang.
Saat dikonfirmasi Kapolsek Semanu AKP ahmad Fawzi membenarkan adanya kejadian tersebut. Namun demikian Kapolsek menegaskan tidak ada penolakan jenazah oleh warga setempat, Kapolsek menjelaskan bahwa warga hanya takut untuk menangani jenazah tersebut.
Sekali lagi saya sampaikan tidak ada penolakan. Saat ini sudah dikondisikan, “ujar Kapolsek.
Jenazah warga Dadapayu tersebut akhirnya dimakamkan menggunakan protokol kesehatan penanganan Covid-19 oleh relawan Covid-19 Gunungkidul dan BPBD Gunungkidul.
(UPKRS,2020)
- By admin
- 27 April 2020
- 17